TUGAS SOFTSKILL
|
: PENGANTAR KOMPUTASI MODERN
|
|
DOSEN
|
: SITI SAIDAH, Skom., MMSI
|
|
NAMA
|
: RAHMAD HIDAYAT
|
|
NPM
|
: 55412916
|
|
KELAS
|
: 4IA09
|
|
KOMPUTASI MODERN DAN PARALEL PROCESSING
Komputasi
Komputasi adalah suatu pemecahan masalah terhadap
data input (sebuah masukan yang berasal dari luar lingkungan sistem) dalam
berbagai bidang pekerjaan yang telah disebutkan sebelumnya dengan menggunakan
sebuah algoritma,Secara umum ilmu komputasi adalah bidang ilmu yang mempunyai
perhatian pada penyusunan model matematika dan teknik penyelesaian numerik
serta penggunaan komputer untuk menganalisis dan memecahkan masalah-masalah
ilmu (sains). Bidang ini berbeda dengan ilmu komputer (computer science), yang
mengkaji komputasi, komputer dan pemrosesan informasi. Bidang ini juga berbeda
dengan teori dan percobaan sebagai bentuk tradisional dari ilmu dan kerja
keilmuan. Dalam ilmu alam, pendekatan ilmu komputasi dapat memberikan berbagai
pemahaman baru, melalui penerapan model-model matematika dalam program komputer
berdasarkan landasan teori yang telah berkembang, untuk menyelesaikan
masalah-masalah nyata dalam ilmu tersebut.
Kinerja komputasi dengan menggunakan paralel
processing itu menggunakan dan memanfaatkan beberapa komputer atau CPU untuk
menemukan suatu pemecahan masalah dari masalah yang ada. Sehingga dapat
diselesaikan dengan cepat daripada menggunakan satu komputer saja. Komputasi
dengan paralel processing akan menggabungkan beberapa CPU, dan membagi-bagi
tugas untuk masing-masing CPU tersebut. Jadi, satu masalah terbagi-bagi
1
penyelesaiannya. Tetapi ini untuk masalah yang besar saja, komputasi
yang masalah kecil, lebih murah menggunakan satu CPU saja.
Parallel Processing
Pemrosesan paralel (parallel processing) adalah
penggunakan lebih dari satu CPU untuk menjalankan sebuah program secara
simultan. Idealnya, parallel processing membuat program berjalan lebih cepat
karena semakin banyak CPU yang digunakan. Tetapi dalam praktek, seringkali
sulit membagi program sehingga dapat dieksekusi oleh CPU yang berbea-beda tanpa
berkaitan di antaranya.
Komputasi paralel adalah salah satu teknik
melakukan komputasi secara bersamaan dengan memanfaatkan beberapa komputer
secara bersamaan. Biasanya diperlukan saat kapasitas yang diperlukan sangat
besar, baik karena harus mengolah data dalam jumlah besar ataupun karena
tuntutan proses komputasi yang banyak. Untuk melakukan aneka jenis komputasi
paralel ini diperlukan infrastruktur mesin paralel yang terdiri dari banyak
komputer yang dihubungkan dengan jaringan dan mampu bekerja secara paralel
untuk menyelesaikan satu masalah. Untuk itu diperlukan aneka perangkat lunak
pendukung yang biasa disebut sebagai middleware yang berperan untuk mengatur
distribusi pekerjaan antar node dalam satu mesin paralel. Selanjutnya pemakai
harus membuat pemrograman paralel untuk merealisasikan komputasi.
Pemrograman paralel adalah teknik pemrograman
komputer yang memungkinkan eksekusi perintah/operasi secara bersamaan baik
dalam komputer dengan satu (prosesor tunggal) ataupun banyak (prosesor ganda
dengan mesin paralel) CPU. Tujuan utama dari pemrograman paralel adalah untuk
meningkatkan performa komputasi. Semakin banyak hal yang bisa dilakukan secara
bersamaan (dalam waktu yang sama), semakin banyak pekerjaan yang bisa
diselesaikan. Sebagian besar komputer hanya mempunyai satu CPU, namun ada yang
mempunyai lebih dari satu. Bahkan juga ada komputer dengan ribuan CPU. Komputer
dengan satu CPU dapat melakukan parallel processing dengan menghubungkannya
dengan komputer lain pada jaringan. Namun, parallel processing ini memerlukan
software canggih yang disebut
2
distributed processing software. Parallel processing berbeda dengan
multitasking, yaitu satu CPU mengeksekusi beberapa program sekaligus. Parallel
processing disebut juga parallel computing.
Dalam komputer, pemrosesan paralel merupakan
pengolahan dari Program instruksi dengan membagi mereka di antara beberapa
prosesor dengan tujuan untuk menjalankan program dalam waktu kurang. Dalam
komputer paling awal, hanya satu program berlari pada suatu waktu. Sebuah
program komputasi-intensif yang memakan waktu satu jam untuk menjalankan dan
menyalin Program tape yang mengambil satu jam untuk menjalankan akan mengambil
total dua jam untuk menjalankan. Bentuk awal dari pemrosesan paralel
memungkinkan eksekusi interleaved kedua program bersama-sama. Komputer akan
memulai operasi I / O, dan sementara itu sedang menunggu operasi untuk
menyelesaikan, itu akan mengeksekusi program prosesor-intensif. Waktu eksekusi
total untuk dua pekerjaan akan menjadi sedikit lebih dari satu jam.
Langkah berikutnya dalam pengolahan paralel
adalah pengenalan multiprocessing . Dalam sistem ini, dua atau lebih prosesor
berbagi pekerjaan yang akan dilakukan. Versi awal memiliki master / slave
konfigurasi. Salah satu prosesor (master) diprogram untuk bertanggung jawab
atas semua pekerjaan dalam sistem, yang lain (budak) dilakukan hanya
tugas-tugas itu diberikan oleh master. Pengaturan ini diperlukan karena tidak
kemudian mengerti bagaimana program mesin sehingga mereka bisa bekerja sama
dalam pengelolaan sumber daya sistem.
Hubungan Antara Komputasi Modern dengan
Paralel Processing
Tujuan dari komputasi paralel adalah meningkatkan kinerja komputer
dalam menyelesaikan berbagai masalah. Dengan membagi sebuah masalah besar ke
dalam beberapa masalah kecil, membuat kinerja menjadi cepat.
Formula komputasi paralel yang diajukan pada hukum Amdahl. Dimana a
adalah banyaknya paralel yang terjadi. Secara teori, artinya proses
penyelesaian masalah menjadi lebih cepat dengan menggunakan komputasi paralel.
3
Jadi, sudah jelas tertera bahwa hubungan dari Komputasi Modern dan
Pemrosesan Parallel adalah penggunaan komputer dengan pemrosesan paralel sangat
mempercepat kinerja dibandingkan dengan penyelesaian masalah dengan satu CPU.
Oleh sebab itu, peningkatan kinerja atau proses komputasi semakin diterapkan,
salah satunya adalah dengan cara meningkatkan kecepatan perangkat keras. Dimana
komponen utama dalam perangkat keras komputer adalah processor.
Sedangkan parallel processing adalah penggunaan
beberapa processor (multiprocessor atau arsitektur komputer dengan banyak
processor) agar kinerja computer semakin cepat. Kinerja komputasi dengan
menggunakan paralel processing itu menggunakan dan memanfaatkan beberapa
komputer atau CPU untuk menemukan suatu pemecahan masalah dari masalah yang
ada. Komputasi dengan paralel processing akan menggabungkan beberapa CPU, dan
membagi-bagi tugas untuk masing-masing CPU tersebut. Jadi, satu masalah
terbagi-bagi penyelesaiannya.
Sumber :
-
Koenig, Herbert.
(1998). Modern Computational Methods. CRC Press
-
https://niamoraa.wordpress.com/softskill-project-2/hubungan-pemoresan-paralel-dan-komputasi-modern/
No comments:
Post a Comment